JAKARTA, (Tribunekompas)
By: Rangga.
- Papua jauh dari pelanggaran hak asasi manusia (HAM) sebagaimana diduga masyarakat.
"Lihat case per case-nya. Kalau sampai ada peristiwa berdarah kita harus lihat proposionalitas seperti apa. Jangan langsung menilai pelanggaran," kata Sekjen DPP Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono, di sela-sela penyerahan hewan kurban di kantor DPP Partai Demokrat, Tanjung Barat, Jakarta Selatan, Minggu 6/11.
Ibas, panggilan akrab Edhie Baskoro, mengajak masyarakat untuk melihat apakah TNI sekarang ini dianggap berlebihan atau melakukan defense. Ibas juga mengakui bila mengurus Papua butuh pendekatan yang berbeda dan lebih dalam.
"Papua ini perlu diadakan pendekatan secara menyeluruh. Pendekatan secara security iya, tapi ada juga peningkatan kesejahteraan. Itu mungkin yang perlu dilakukan. Sehingga keadaan Papua yang mencekan tidak ada lagi," kata Ibas.
Terkait temuan Komnas HAM bahwa telah terjadi kekerasan oleh aparat, Ibas meminta untuk memandang secara proposional dan tidak gampang menuduh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar