Kamis, 08 September 2011

Nazar Janji Ungkap Peran Anas

DEPOK, (Tribunekompas)
By: Tommy.


- Muhammad Nazarurddin, tersangka kasus suap Wisma Atlet SEA Games, menyebut bahwa Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum terlibat dalam kasus yang menjeratnya. Penegasan itu diungkapkan Nazar di hadapan Tim Panitia Akuntabilitas Publik Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang mengunjunginya di Rumah Tahanan Markas Komando Brimob, Kelapa Dua, Depok, hari ini.

"Dia masih mengaitkan tentang Anas. Dia tetap kemukakan (Anas) ada hubungannya dalam kasus tersebut," kata Farouk Muhammad, Ketua tim dari DPD itu Markas Brimob, Jumat 9 September 2011.

Namun Farouk menolak membeberkan pengakuan bekas Bendahara Demokrat itu mengenai keterlibatan Anas. Ia hanya menyatakan bahwa pengakuan Nazar sesuai yang diungkapkan di media massa. "Tapi dia tidak berbicara secara spesifik, " ujarnya.

Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan Nazaruddin sebagai tersangka karena diduga ikut menikmati suap proyek Wisma Atlet SEA Games yang berlokasi di Palembang, Sumatera Selatan itu. Namun ia sempat kabur ke luar negeri sebelum ditetapkan tersangka oleh komisi antikorupsi.

Dalam pelariannya, ia membeberkan sejumlah borok koleganya di DPR maupun di partai, termasuk ketua umum partainya, Anas. Saat diperiksa Komite Etik KPK Kamis kemarin, bekas Bendahara Umum Demokrat itu juga mengungkapkan bahwa Anas sering berhubungan dengan Yulianis, Wakil Direktur Keuangan Grup Permai, perusahaan yang dikelola Nazar.

Farouk mengatakan di hadapan timnya, Nazar berjanji akan menyampaikan semua yang diketahui terkait kasusnya kepada penyidik KPK. Salah satunya adalah peran Anas dalam kasus tersebut. "Dia akan mengemukakan apapun yang dia ketahui," ucapnya.

Meski begitu, kata Farouk, Nazaruddin tetap menganggap dirinya tidak terlibat dalam kasus suap tersebut. Karena, "Dia merasa tidak berhubungan langsung," katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar