JAKARTA, (Tribunekompas) By: Anto.
- Komisi Pemberantasan Korupsi hari ini akan kembali melakukan pemeriksaan terhadap Nunun Nurbaetie dalam kasus cek pelawat. Wakil Ketua KPK Bidang Penindakan, Chandra M. Hamzah, menyebutkan pemeriksaan akan dilakukan siang nanti. "Kira-kira siang setelah waktu Zuhur," ujar Chandra, Senin, 12/12.
Menurut Chandra, pemeriksaan yang akan dilakukan siang nanti berkaitan dengan semua dugaan terkait tersangka pemberian cek pelawat dalam pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Miranda S. Goeltom ini. Nunun akan diminta keterangan terhadap segala sesuatu yang berhubungan dengan pemberian cek pelawat.
Nunun ditangkap Kepolisian Thailand pada Rabu lalu di salah satu rumah kontrakan di Bangkok. Kemudian Kepolisian Thailand menginformasikan ke KPK. Singkat cerita, KPK mengirim dua tim ke Bangkok beranggotakan 11 orang. Serah-terima Nunun dari Kepolisian Thailand ke KPK dilakukan pada Sabtu siang dalam pesawat Garuda di Bandar Udara Internasional Suvarnabhumi, Bangkok.
Mengenai pemeriksaan Nunun nanti siang, banyak pihak berharap KPK bisa mengembangkan keterangan Nunun hingga mengejar siapa aktor di belakang Nunun. Pegiat antikorupsi dari Indonesia Corruption Watch mendesak agar KPK juga mengusut dalang pelarian Nunun.
Apalagi, menurut peneliti hukum ICW, Donald Fariz, Ketua KPK Busyro Muqoddas pernah mengatakan selama menjadi buron Nunun dilindungi kekuatan non-institusional. "Perkataan itu harus dibuktikan siapa yang melindungi dia selama ini," ujar Donald.
Mengenai materi pemeriksaan, Chandra menyebutkan pemeriksaan yang dilakukan KPK bisa saja berkembang. Termasuk kemungkinan akan meminta keterangan pada Nunun mengenai peran Miranda. "Materinya nanti bisa berkembang dalam pemeriksaan," ujar Chandra.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar